“Book Descriptions: Di tengah sakaratulmautnya, Harak, seekor anjing kukutan seorang buruh tani menyaksikan seluruh kehidupannya diputar kembali. Meski singkat, walau hanya menjadi seekor anjing, ternyata kehidupan dunia memang semenggoda itu. Ingatan-ingatan tentang pesantren Bahrul Ulum, santri-santri, dan Mama Aleh yang sakti; kenangan-kenangan bekerja bersama Madsahdi di kebun-kebun Haji Adung atau kenangan tentang betapa sejuknya mengaso sore-sore di pematang sawah setelah lelah bekerja dan bercinta; serta kesaksiannya tentang sungguh manusia bisa jatuh teramat jauh dari pohon keluarga membuatnya menyadari satu hal: bahwa hidup yang berkah adalah hidup yang dipenuhi welas asih.” DRIVE