Kadang Rumah Tak Memberimu Pulang

(By Theoresia Rumthe)

Book Cover Watermark PDF Icon
Download PDF Read Ebook

Note: If you encounter any issues while opening the Download PDF button, please utilize the online read button to access the complete book page.

×


Size 25 MB (25,084 KB)
Format PDF
Downloaded 640 times
Status Available
Last checked 12 Hour ago!
Author Theoresia Rumthe

“Book Descriptions: Bagaimana hidup tak pernah mengambil, malah meletakkan. Bagaimana mati tak pernah hilang, melainkan tumbuh.

Seseorang telah menombak matahari siang gulita. Kudengar seseorang telah menombak matahari. Dengan telanjang badan ia melompat dan satu entakan tangan ia melempar tombaknya ke matahari. Mata tombaknya yang beracun meluruhkan terang dan membuat matahari mati. Siang menjadi padam. Malam menjadi kelam. Semua orang di kampung memakai hitam-hitam. Para tetua berkumpul dan membicarakan sesuatu pelan-pelan. Seakan ada marabahaya yang menangkap suara mereka. Setiap rumah memasang telinga dan setiap pasang jalan saling meraba. Pasar sunyi, kebun lenyap—kampung hitam bagai arang. Tidak ada yang berani ke luar rumah, memasak, atau mengambil air di sumur. Semua orang menahan lapar. Anak-anak menangis dalam keheningan. Tak ada yang bergerak. Semua menjadi lupa warna pohon itu apa. Di kejauhan terdengar deru ombak, sesuatu sedang merangkak dari dasar laut. Sementara itu, orang-orang mulai saling memakan tubuh saudaranya sendiri.”